Hingga tahun 2022, aplikasi telemedicine berpotensi meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Ketahui selengkapnya di sini!
Semenjak merebaknya pandemi COVID-19 di Indonesia pada awal tahun 2020 lalu, penggunaan aplikasi telemedicine sebagai perangkat digital pendukung pelayanan kesehatan jarak jauh terus mengalami peningkatan. Di mana sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan seperti rumah sakit, puskesmas, balai kesehatan terpadu, klinik, dan bahkan tempat praktik mandiri dokter tetap berupaya mengintegrasikan telemedicine walaupun terlepas dari fenomena pandemi.
Hal ini dapat terlihat pada hasil penelitian yang McKinsey & Company lakukan di tahun 2020. Bahwasanya sebanyak 65% hingga 73% pengguna sistem informasi kesehatan (telehealth) dari kalangan pengelola fasilitas pelayanan kesehatan Indonesia menunjukkan ketertarikan dan keinginannya untuk terus menggunakan aplikasi telemedicine. Pasalnya, mereka percaya bahwa layanan digital ini dapat menjadi salah satu strategi untuk memperluas cakupan pasar fasilitas pelayanan kesehatan dalam memberikan layanan kesehatan yang terbaik dan termodern.
Seberapa Penting Aplikasi Telemedicine Dalam Memudahkan Manajemen Fasilitas Pelayanan Kesehatan Indonesia?
Pada dasarnya, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan telah mengupayakan penggunaan teknologi informasi di bidang kesehatan berupa penyediaan layanan konsultasi antar fasilitas pelayanan kesehatan melalui telemedicine atau telemedis. Tepatnya sejak peresmian Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 20 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Telemedicine Antar Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Dalam kebijakan tersebut, sejatinya setiap fasilitas pelayanan kesehatan akan merasakan manfaat-manfaat tertentu selama menggunakan aplikasi telemedicine. Beberapa di antaranya adalah:
1. Memudahkan Komunikasi Dengan Pasien
Berhubung telemedicine atau telemedis adalah seperangkat sistem pelayanan kesehatan yang digunakan secara jarak jauh dengan mengintegrasikan perangkat teknologi informasi dan komunikasi. Proses telekonsultasi pada telemedicine dapat mempertemukan pasien dengan tenaga kesehatan ahli untuk kebutuhan konsultasi online. Lalu pemberian diagnosis yang tepat, dan pemberian rekomendasi pengobatan pasien hanya dengan melalui sambungan telepon atau video.
Selain itu, kehadiran layanan telemedis dapat menyelesaikan masalah ketimpangan jumlah pasien dengan ketersediaan dokter. Aplikasi telemedicine memungkinkan pasien yang berada di pedesaan dapat terhubung dengan dokter yang ada di rumah sakit di kota besar.
2. Meningkatkan Kehadiran Pasien Dalam Kontrol Kesehatan
Aplikasi telemedis juga mendorong pengelolaan fasilitas pelayanan kesehatan dalam hal pemantauan kondisi klinis pasien oleh tenaga kesehatan profesional, seperti dokter umum atau dokter spesialis dan perawat. Di mana berkaitan langsung dengan alur pelayanan kontrol atau pemeriksaan rutinan pasien. Kehadiran telemedis memudahkan manajemen klinik atau rumah sakit untuk mengatur jadwal konsultasi kesehatan pasien dengan dokter secara virtual.
Kebutuhan ini dipicu lantaran masih sering ditemukan kejadian pasien yang tidak dapat menghadiri jadwal kontrol rutin karena alasan tertentu. Misalkan karena pasien lanjut usia cenderung mudah lelah. Dan dokter atau perawat yang bertanggung jawab juga tidak dapat leluasa mendatangi tempat tinggal pasien. Kondisi tersebut akan berpotensi menimbulkan masalah bagi kesehatan pasien.
3. Memudahkan Kebutuhan Pengarsipan
Bagi hampir semua pengelola fasilitas pelayanan kesehatan, pengarsipan dokumen merupakan aspek yang sangat penting dalam memastikan kelancaran manajemen operasionalnya. Karena dokumen yang terdiri dari berbagai data penting terkait formulir pendaftaran, riwayat pasien, catatan medis, atau bahkan tagihan perawatan selalu ada dan dibutuhkan setiap kali mengoperasikan layanan kesehatan.
Nah, dengan aplikasi telemedicine, penanggung jawab manajemen fasilitas pelayanan kesehatan dapat melakukan digitalisasi administrasi. Di mana tidak lagi harus menyusun dan mengarsipkan dokumen dalam bentuk kertas. Digitalisasi administrasi dengan telemedicine memudahkan dan mengefektifkan kerja manajemen dalam membuat catatan medis dan mencari dokumen saat sewaktu-waktu dibutuhkan.
4. Mengefisienkan Alur Kerja Pelayanan Tenaga Medis
Sehubungan dengan munculnya manfaat dalam hal digitalisasi administrasi dan layanan online. Aplikasi telemedicine juga memudahkan pihak manajemen fasilitas pelayanan kesehatan dengan menawarkan fleksibilitas dalam mengatur jadwal pelayanan bagi setiap tenaga medis. Alur pelayanan dan administrasi yang lebih cepat. Serta jam kontrol yang lebih fleksibel membuat tenaga medis dan petugas administrasi dapat mengoptimalkan waktu mereka untuk melayani banyak pasien.
Selain itu, telemedicine juga dapat membantu tenaga medis untuk menyesuaikan perawatan pasien dengan pilihan pasien dan ketersediaan layanan. Serta menunjang kinerja pelayanan pada fasilitas kesehatan dan menyederhanakan beban operasional fasilitas kesehatan agar lebih efektif dan efisien.
Tingkatkan Kualitas Pelayanan Telemedicine Dengan SIM Terbaik Dari teraMedik
Supaya pengelola fasilitas kesehatan dapat memperoleh hasil yang optimal dalam meningkatkan kualitas layanannya. Aplikasi telemedicine yang hanya dikhususkan untuk satu instansi pelayanan kesehatan akan lebih efektif untuk diterapkan. Daripada menggunakan aplikasi telemedis marketplace yang mudah ditemukan di PlayStore atau AppStore.
Kabar baiknya, bagi Anda yang sedang mencari pilihan layanan telemedicine eksklusif untuk kelola manajemen fasilitas pelayanan kesehatan, seperti rumah sakit dan klinik. Anda bisa menggunakan sistem informasi manajemen kesehatan dari teraMedik yang dipercaya oleh lebih dari 100 mitra rumah sakit dan klinik di 24 kota yang tersebar di 15 provinsi seluruh Indonesia dalam mendukung digitalisasi manajemen pelayanan kesehatan.
Daftar Fitur Unggulan teraMedik
Sebagai salah satu vendor penyedia platform atau sistem manajemen rumah sakit dan klinik terbaik di Indonesia, teraMedik menyediakan modul atau fitur unggulan yang mendukung pelaksanaan layanan telemedis dengan harga yang affordable. Aplikasi telemedicine teraMedik akan SEGERA HADIR melengkapi performa SIM klinik dan rumah sakit lainnya. Di mana saat ini Anda masih dapat menggunakan aplikasi teraMedik yang dilengkapi dengan fitur-fitur, seperti:
- Dashboard, untuk menyajikan laporan rekapitulasi informasi terkait fitur-fitur dasar di dalam SIM dan aktivitas sistem lainnya.
- Laporan, untuk mendukung berbagai dokumentasi kebutuhan dan operasional klinik. Mulai dari laporan praktik klinik, laporan daftar pasien, laporan resep dan penjualan obat, laporan diagnosa pasien, dan lain-lain.
- Pendaftaran, untuk memfasilitasi pasien agar bisa mendaftar atau mendapatkan nomor antrian layanan klinik secara online.
- Plasma antrian, untuk mengoptimalkan fungsi fitur pendaftaran di mana antrian pendaftaran pasien pada tiap poliklinik, farmasi, dan penunjang medis lainnya dapat dikelola dengan lebih baik.
- Layanan dokter dan perawat, agar masing-masing dokter dan perawat dapat mengelola pelayanan terpusat dengan pasien serta memudahkan mereka dalam memantau sekaligus melacak catatan data pasien dari banyak tempat layanan dalam satu waktu.
- Kasir, untuk memudahkan pengelolaan proses pembayaran tagihan layanan kesehatan.
- Apotek, untuk memudahkan pengelolaan proses penjualan obat kepada pasien dan persediaan obat yang terorganisir secara digital.
- Pembelian dan inventori, untuk mengelola transaksi pembelian dan pengadaan alat medis yang klinik butuhkan, mulai dari masker, sarung tangan, perban, plester, jarum suntik, dan bahkan peralatan bedah.
- Rekam medis elektronik, untuk memfasilitasi tenaga kesehatan sekaligus pasien dalam mendapatkan rincian rekam medis atau riwayat medis dan perawatan pasien dalam satu tempat yang bersifat aman, rahasia, dan utuh.
- Laboratorium, untuk mengelola informasi hingga mendukung pelaksanaan tindakan tepat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan kinerja laboratorium.
Sign up